Kabar Bangga ! Training Wirausaha Untuk Cowok Putus Sekolah

KOMPAS.com - Deputi Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan UKM Prakoso BS mengatakan, pihaknya akan menggelar training kewirausahaan di Perkampungan Industri Kecil (PIK) Pulogadung, Jakarta Timur untuk 500 cowok putus sekolah.

"Pelatihan tersebut merupakan undangan dari Koperasi PIK untuk mendidik para cowok yang direkrut dari wilayah Jabodetabek biar bisa ditampung bekerja di PIK Pulogadung. Pelatihan akan kita gelar di final Januari 2017," kata Prakoso melalui keterangan resmi kepada Kompas.com, Minggu (8/1/2017).

Prakoso menjelaskan, training yang akan diberikan meliputi bidang konveksi, garmen, kerajinan kulit tas dan sepatu, industri kecil logam, masakan (khususnya industri kecil roti), serta industri makanan-minuman.

"Inti dari training ini bukan sekadar mendidik cowok putus sekolah biar bisa bekerja, melainkan juga mendidik mereka biar bisa menjadi wirausaha. Karena, salah satu bahan training itu yakni motivasi untuk menjadi wirausaha dan bisa membuat lapangan kerja bagi yang lainnya," imbuh Prakoso.

Saat ini, lanjut Prakoso, pihaknya bersama Koperasi PIK tengah menyusun Silabus training yang cocok sesuai dengan kebutuhan UKM yang ada di tempat PIK Pulogadung.

"Oleh alasannya yakni itu, sebelum pelatihan, kami melaksanakan langkah pemasyarakatan terlebih dahulu untuk menjaring minat peserta. Jadi, training yang akan kita gelar itu memang sesuai dengan kebutuhan yang ada. Kami juga ingin mengakibatkan PIK Pulogadung sebagai laboratorium kewirausahaan," tukas Prakoso.

Dia menyebutkan bahwa training tersebut juga merupakan kolaborasi dengan Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Pemprov DKI Jakarta, termasuk Unit Pelaksana Teknis PIK Pulogadung.

Sementara itu, Ketua Koperasi PIK Ali Rasyidi mengatakan, kolaborasi training dengan Kemenkop dan UKM tersebut merupakan tindak lanjut dari kunjungan Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga ke tempat PIK Pulogadung.

"Kami berharap training itu bisa mencetak tenaga-tenaga kerja siap pakai bagi UKM di PIK Pulogadung. Sehingga, para UKM di sini bisa meningkatkan kualitas dan produktivitasnya," ungkapnya.

Ali menjelaskan, anggota Koperasi PIK bergerak di sektor kerajinan kulit (sepatu, sandal, tas, dompet, sarung tangan), garmen (kemeja, t-shirt, busana muslim, bordir, pakaian anak-anak.

Selain itu, pusat aneka (sablon, roti, percetakan, bakso, kopi, aksesoris), pusat logam (elektrikal, mekanikal, serta sektor mebel.

"Bahkan, untuk pusat logam, kita sudah bekerja sama dengan perusahaan besar ibarat Astra, dalam pengadaan sparepart kendaraan bermotor buatan PT Astra," pungkas Ali.

SUMBER: bisniskeuangan.kompas.com/read/2017/01/08/103000526/kemenkop.latih.pemuda.putus.sekolah.berwirausaha