Cara Merawat Kura-Kura


Seperti banyak reptil dan amfibi lainnya, kura-kura cukup menarik bagi bawah umur untuk memelihara. Namun demikian, banyak orang membeli kura-kura hanya lantaran didasarkan pada "faktor trend", tanpa memperhitungkan kebutuhan khusus kura kura tersebut. Bila Anda membeli kucing atau anjing, selalu ada beberapa persiapan yang cukup matang untuk memastikan kesehatan si binatang supaya sanggup hidup dengan baik dan berumur panjang ibarat memastikan adanya bekas operasi, luka dan lain lain, belum lagi peralatan ibarat mainan, anjing rumah, dan produk perawatan. Namun memelihara kura kura tidaklah serumit itu. Jika anda sering mendengar masalah maut di penangkaran, hal tersebut lebih disebabkan lantaran mereka tidak ditangani dengan benar. Jika sempurna mekanisme perawatannya, kura-kura sanggup hidup selama beberapa dekade, tetapi hal ini membutuhkan perhatian Anda membayar makanan mereka, pengaturan hidup, dan pengobatan.
Hal yang perlu diperhatikan dalam memelihara kura kura supaya selalu sehat:
  1. Memastikan kura-kura mempunyai ruang yang cukup untuk hidup, memastikan ruangan tersebut cukup cahaya, kelembaban yang terjaga, adanya air bersih, dan lampu berjemur
  2. Dalam beberapa kasus, orang-orang menentukan untuk mencoba membuat sebuah habitat alami penyu seasli mungkin artinya kura kura akan mempunyai siklus hidup da berkembang biak ibarat ketika ia di alam. Kelemahan dari cara ini kura kura akan memliki sifat yang tertutup terutama ketika periode musim bertelur lantaran sejatinya kura kura akan bersembunyi ketika membuat sarang dan enggan diganggu.
  3. Beberapa hobiis di luar negeri memakai pendingin untuk mencoba dan membuat kondisi ideal bagi penyu untuk melaksanakan hibernasi/ istirahat panjang. Praktik ini tidak disarankan lantaran alasan sederhana bahwa jikalau kura kura tidak mempunyai kemampuan pembiasaan yang baik maka jikalau terjadi kenaikan suhu tiba-tiba, tidur kura kura akan terganggu, dan dalam beberapa masalah justru berakibat fatal. Cara terbaik ialah untuk tidak membiarkan kura-kura Anda hibernate sama sekali jikalau anda berencana menyimpannya di dalam ruangan.
  4. Ketika Anda memelihara kura-kura dalam rumah, penting untuk mempertimbangkan hal berikut: pastikan kapasitas tangki pemeliharaan bisa menanmpung minimal 40 galon. Harus ada ruang yang cukup untuk meletakkan  Kura-kura Anda juga harus mempunyai daerah di mana sanggup berjemur di panas matahari. temperatur yang ideal untuk habitat penyu sangat tergantung pada jenisnya ibarat kura-kura darat sanggup mempertahankan panas badan lebih usang daripada kura-kura akuatik. Untuk itu disarankan tidak terlalu mengambil kura-kura keluar dari daerah pemeliharaan secara sering. perubahan suhu datang tiba sanggup menghipnotis sistem kekebalan reptil, lantaran mereka ialah binatang berdarah cuek dan membutuhkan waktu lebih usang untuk mengikuti keadaan dengan perubahan.
  5. Juga, ingatlah untuk mencuci tangan sesudah memegang kura-kura Anda, untuk menghindari kontaminasi. Memang Tidak semua kura-kura membawa salmonella, akan tetapi supaya lebih kondusif bagi kesehatan maka  menjaga kebersihan baik bagi diri sendiri maupun kura kura dan habitatnya tetap menjadi prioritas.
  6. pada kura kura akuatik, sebisa mungkin hindari, memakai air keran untuk aquarium lantaran mengandung senyawa ibarat klorin dan fluoride yang sanggup mengganggu keseimbangan ph. Gunakan mata air alami untuk air minum kura-kura dan de-diklorinasi air untuk area berenang. Anda sanggup mengurangi kadar klorin dalam air dengan membiarkannya terlebih dahulu selama 24 jam sebelum digunakan. Beberapa orang beranggapan bahwa memakai air diklorinasi membantu mencegah pembentukan kuman mematikan,
  7. Hindari memakai kulit kayu atau kepingan kayu di sangkar daerah tinggal kura-kura. Kulit kayu sanggup mengakibatkan problem dengan kura-kura lantaran mungkin saja terterlan. Selain itu, kayu juga akan mengakibatkan sangkar tercemar sangat cepat dengan jamur. Solusinya letakkan sangkar di sebuah ruangan di mana pencahayaan tidak berubah terlalu sering. Turtles umumnya membutuhkan 12 jam sinar matahari, dan memakai lampu UV sehingga kura-kura akan terbantu mendapat jumlah vitamin D3 untuk tetap sehat. Inilah sebabnya mengapa kura-kura berjemur di matahari di alam liar.
  8. Kura-kura Anda juga harus mempunyai daerah persembunyian sederhana untuk beristirahat ketika bosan berada di daerah terbuka. Gunakan media yang tidak beracun dan berbahaya ibarat watu alam Jika Anda ingin menambahkan vegetasi untuk aquarium kura-kura Anda, pastikan flora tersebut tidak beracun bagi kura-kura, lantaran ada kemungkinan besar mereka akan mencoba untuk memakannya.
  9. Selalu awasi penyu sehingga kondusif dari gangguan bawah umur kecil, atau binatang peliharaan rumah. Jangan lupa untuk tetap memperhatikan sikap kura-kura Anda, dan merawatnya. Seekor penyu bukan benda mati, ia ialah makhluk hidup dan cukup cerdas untuk mengetahui siapa teman-teman dan musuhnya. Memelihara kura kura sanggup member hiburan bagi seluruh keluarga, dan merupakan salah satu cara 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Merawat Kura-Kura"

Posting Komentar